Kamis, 15 Oktober 2015

Tugas Review Artikel #ERPT04A

Selamat Sore teman-teman pecinta ERP..

Saat ini, saya akan mencoba membahas mengenai artikel yang menjadi fungsi saya di kelompok ini yaitu "ASSET MANAGEMENT"..

Adapun st

1. Asset Categories

Menu: Accounting > Configuration > Assets > Asset Categories


Penjelasan:

1. Nama Kategori Asset

2. Jurnal Aset. Jika belum tersedia, anda dapat membuat jurnal baru (4.3) dengan nama: jurnal

Aset dan Type General

3. Akun Aset

4. Akun Penyusutan Aset

5. Akun Biaya penyusutan aset

6. Metode penghitungan jumlah depresiasi.

a. Number of Depreciations. Dihitung rata sesuai dengan jumlah depresiasi pada bagian 7 dan

b. Ending Date. Dihitung rata sesuai dengan tanggal akhir penghitunagn yang ditentukan dan

jumlah periode penghitungan. Contoh Number of Depreciation=5 dan Period Length=12.

Maka depresiasi dihitung rata setiap tahun (12 bulan) selama 5 kali.

panjang periode. Contoh Panjang periode 12 dan berakhir di tahun 2014. Maka depresiasi

dihitung selama 2 kali yaitu tahun 2013 dan tahun 2014

7. Jumlah depresiasi / Panjang Periode

8. Panjang Periode / Ending date

9. Metode penghitungan

a. Linear: Nilai gross asset/ Jumlah depresiasi

b. Degressive: Sisa nilai * Degressive Factor:



10. Prorata Temporis. Jika dicek, maka penghitungan depresiasi dimulai dari tanggal pembelian,

bukan dari awal tahun.

Contoh penghitungan dengan Prorata dan Degresive

degresive nya

Misalkan gross = 10 miliar

Tgl beli: 26/12/2013

Maka sampai akhir tahun 2013 masih ada sisa 5 hari lagi

Maka depresiasi pertama adalah:

10miliar * 0.25 / 365 * 5

2. Asset

Klik menu Accounting > Assets > Assets
Penjelasan:

1. Nama aset

2. Kategori Asset yang sudah anda definisikan di bagian 4.7

3. Reference dapat diisi dengan nomor invoice/PO pembelian aset

Parent Asset, misalkan laptop memiliki parent aset Hardware. Anda dapat melihar hirarki aset di

menu:

Accounting > Assets > Asset Hierarchy

4. Tanggal Pembelian

5. Mata uang

6. Nilai gross aset

7. Salvage Value. Nilai yang anda tentukan tidak dapat di-depresiasi lagi. Contoh gross value

6.000.000 dan Salvage Value 1.000.000. Maka nilai yang didepresiasi adalah 5.000.000

8. Residual Value. Sisa nilai yang belum didepresiasi

Partner menunjukkan partner (supplier) dalam pengadaan aset tersebut.

9. Penghitungan aset dengan default diambil dari metode penghitungan aset sesuai dengan

kategori yang dpilih.

10. Tab Depreciation Board. Daftar nilai depresiasi untuk setiap periode sesuai dengan metode

penghitungan yang dipilih. Klik tombol Compute terlebih dahulu.

Setelah aset diconfirm (dengan klik tombol Confirm Asset (13)) maka anda dapat melakukan

posting jurnal depresiasi untuk setiap periode dengan klik icon Create Move.

Atau anda dapat mengakses menu: Accounting > Periodic Processing > Recurring Entries >

Compute Assets untuk menghitung semua aset dalam periode tertentu.


11. Tab History

Menampilkan data history jurnal depresiasi yang sudah dibuat dan perubahan metode

penghitungan depresiasi.


12. Notes

13. Klik Confirm Asset untuk konfirmasi aset.

Setelah aset diconfirm, anda dapat mengubah periode depresiasi dengan klik tombol Change

Duration.


Kemudian Depreciation Board juga akan disesesuaikan

14. Daftar Journal Entries yang dibuat untuk aset tersebut.

Demikian, sedikit artikel mengenai Open ERP ODDO..untuk detail dapat dilihat di link berikut :

https://drive.google.com/file/d/0B638YgFK9X4eYURjdDhSWXFIdVE/view

Adapun untuk teman-teman yang ingin menambah ilmu lainnya terkait dengan Asset Management dalam OpenERP oddo dapat juga membuka link berikut :

http://www.slideshare.net/jaropirarahan/introducing-open-erp-asset-management

http://berbagiopenerp.blogspot.co.id/search/label/Asset

Tidak ada komentar:

Posting Komentar